- witch....case....default
Perintah ini digunakan sebagai alternatif pengganti dari sintak if secara sederhana dimana alternatif pilihan bisa lebih dari satu. Selain menggunakan struktur if, C++ juga mempunyai percabangan dengan menggunakan switch. Pada dasarnya percabangan menggunakan struktur if dan switch sama hanya saja switch-case digunakan untuk pilihan berjumlah banyak dan perintah switch-case ini tidak bisa digunakan untuk pilihan yang melibatkan jangkauan nilai atau range tetapi hanya bisa digunakan untuk pilihan berupa konstanta, misalnya untuk menu pilihan.
Karakteristik switch-case adalah :
1. Perintah switch akan menyeleksi kondisi yang diberikan dan kemudian membandingkan hasilnya dengan konstantakonstanta yang berada di case.
2. Pembandingan akan dimulai dari konstanta 1 sampai konstanta terakhir._ Jika hasil dari kondisi sama dengan nilai konstanta tertentu, misalnya konstanta 1, maka pernyataan 1 akan dijalankan sampai ditemukan break.
3. Pernyataan break azan membawa proses keluar dari perintah switch. Jika hasil dari kondisi tidak ada yang sama dengan konstanta-konstanta yang diberikan, maka pernyataan pada default akan dijalankan.
1. Perintah switch akan menyeleksi kondisi yang diberikan dan kemudian membandingkan hasilnya dengan konstantakonstanta yang berada di case.
2. Pembandingan akan dimulai dari konstanta 1 sampai konstanta terakhir._ Jika hasil dari kondisi sama dengan nilai konstanta tertentu, misalnya konstanta 1, maka pernyataan 1 akan dijalankan sampai ditemukan break.
3. Pernyataan break azan membawa proses keluar dari perintah switch. Jika hasil dari kondisi tidak ada yang sama dengan konstanta-konstanta yang diberikan, maka pernyataan pada default akan dijalankan.
Bentuk umum struktur percabangan switch yaitu :
switch (ekspresi) { case nilai_konstanta1 : statemen(pernyataan); break; case nilai_konstanta2 : statemen(pernyataan); break; ……. default : statemen(pernyataan)_alternatif; } |
#include <iostream.h>#include <conio.h> main() {int a; cout<<"Masukkan bilangan : "; cin >>a; switch (a){ case 1 : cout<<"Hari ke "<<a<<" : Minggu"; break; case 2 : cout<<"Hari ke "<<a<<" : Senin"; break; case 3 : cout<<"Hari ke "<<a<<" : Selasa"; break; case 4 : cout<<"Hari ke "<<a<<" : Rabu"; break; case 5 : cout<<"Hari ke "<<a<<" : Kamis"; break; case 6 : cout<<"Hari ke "<<a<<" : Jum'at"; break; case 7 : cout<<"Hari ke "<<a<<" : Sabtu"; break; default :cout<<"Tidak terdapat hari ke "<<a;} getch();} |
Output :
Sumber :
https://pojokentrepreneur.blogspot.co.id/2015/04/percabangan-dalam-c.html